Bagaimana aku menuliskan rindu, bilamana menuliskan namamu saja bergetar rasa di hatiku?
Bagaimana aku melafadzkan rindu, apabila menyebut namamu
dalam doaku saja, terisak tangis di kalbuku?
Bagaimana aku bercerita tentangmu pada Rabbku, sedang mengingatmu, bulir-bulir cinta mulai mengalir syahdu?
Bagaimana aku menyatakan rindu, jika mendengar derap
langkahmu saja, bergemuruh jiwaku?
Bagaimana aku melisankan rindu, bila aku bukan pujangga
yang bisa merangkai kata indah untukmu?
Bagaimana mungkin aku berharap rindu, menjadi
harapmu saja, aku tak mampu?
Bagaimana aku menyimpan rindu dalam diam, bilamana aku selalu
berharap perjumpaan denganmu?
Bagaimana aku mengungkapkannya, bila mendengar suaramu
saja, bibir ini bungkam seketika?
Aku ingin kau disini
Aku ingin kau jemput rinduku
Aku ingin kau peluk erat rinduku
Aku ingin kau hiasi rindu ini dengan kasihmu
Aku ingin kau tuntun rindu ini ke surga-Nya.
(Yogyakarta, 2015)
Komentar
Posting Komentar